artika sari devi

kata Artika Lebih baik tidak memakai bra...

Artika sari devi tidak suka pakai bra...


Menjaga kesehatan dan keindahan payudara jelas sangat penting. Apalagi bagi Artika Sari Devi (25), Putri Indonesia 2004.
Ia selalu memilih bra berbahan katun serta pas ukurannya, supaya nyaman dipakai. Namun, ketika tidur ia merasa lebih nikmat tanpa BH.

Pertama kali memakai bra, Artika merasa risih dan terganggu. Bra membuatnya tak bebas bergerak. “Saat itu masih SMP dan sudah terbiasa pakai mini set. Ketika pakai bra kok rasanya aneh, untuk olahraga terasa mengganggu,” kenangnya. Sang ibu pun mesti rajin memberinya penjelasan tentang perlunya mengenakan BH, hingga Artika akhirnya menyadarinya.

Tadinya ia juga tidak peduli pada jenis, bentuk, maupun bahan penutup dada itu. “Saya lebih memilih bra berbahan katun yang lembut, juga pas saat dikenakan,” kata gadis kelahiran Pangkalpinang, 29 September 1979 ini.

Kulit Dada Terluka

*
Dalam memilih bra, ia juga tak mengesampingkan pertimbangan estetika atau keindahan, seperti pemilihan desain atau model.

Namun, ia mengaku tak setuju jika hanya mengutamakan keindahan, misalnya bra berkawat atau model yang dirancang khusus agar payudara terlihat lebih menonjol.

Sesekali ia memang memakai bra berkawat, terutama saat mengenakan baju pesta atau gaun malam yang menuntut penonjolan bentuk payudara. “Bra jenis ini tentu tidak tepat untuk sehari-hari. Gara-gara bra berkawat, kulit dada saya pernah terluka. ltu karena jahitannya putus dan kawatnya keluar,” ujar pemilik nama lengkap Yang Puan Artika Sari Devi ini.

Bra yang sehat menurutnya harus berbahan lembut dan aman bagi kulit, terutama pada bagian tali. Setahu Artika, cukup banyak kasus iritasi karena bahan BH yang tidak cocok di kulit. Selain nyaman, BH juga harus mampu menjaga payudara dan gerak maupun guncangan saat beraktivitas. Ia tak menyangkal bahwa harga dan merek BH ikut menentukan kualitasnya.

Sebaiknya bra tidak terlalu kendur atau terlalu ketat. Sebisa mungkin juga pilih yang jahitannya rapi, kuat, dan tidak terlalu banyak ornamen, seperti renda yang mungkin menimbulkan iritasi pada kulit, ungkap gadis dengan ukuran bra 34 ini.

Perawatan dan perlakuan terhadap payudara, lanjutnya, juga penting. Salah satu yang biasa ia jalani yakni mencopot BH selama tidur. Payudara juga harus diberi waktu menikmati kebebasan, setelah seharian tertutup BH. Ia sendiri merasa lebih rileks karenanya. Baginya, itu tidak berpengaruh buruk kesehatan dan keindahan payudara.

“Saya juga bergerak bebas waktu tidur, miring ke kiri maupun ke kanan dan tidak terikat pada posisi tertentu. Menyangkut pengaruh grafitasi bumi tentu ada tapi dapat dicegah dengan perawatan rutin, termasuk pemijatan,” tutur pemilik berat badan 48kg dan tinggi 170cm ini.
Pemijatan itu dilakukan minggu, untuk menjaga payudara tidak cepat kendur. Ia pun rajin melakukan pemeriksaan payudara sendiri (sadari), guna mengantisipasi kemungkinan kanker payudara sejak dini. @Lalang Ken Handita(kompas)


Namun belakangan ini Artika sari devi gencar di gossipkan berpose telanjang, foto-nya di ruang ganti yang memperlihatkan kebiqasaanya tidak menggunakan bra kini beredar di internet.

artika mengaku itu bukan fotonya namun kita dapat melihat apa itu memang bukan artika sari devi atau perserta yang lain.... liha foto artika yang tanpa menggunakan bra
banyak yang sudah menyediakan link untuk melihat foto-foto Hot artika sepeti ini :
see this link .....


Penyedia foto Artika sari devi